Senin, 11 Agustus 2008

Second aniversary


Tidak terasa aku sudah menikah 2 tahun.. Waktu memang berjalan dengan cepat. Tahun ini aniversary dirayakan di restoran Jepang. Kenapa restoran Jepang? Sebetulnya sih ini bukan pilihan pertama, niatnya cuman pengen cari yang spesial.. tapi akhirnya pilihan jatuh ke restoran Jepang.

Sebetulnya memang Japannese food, especially sushi masuk dalam kejadian special dalam hubungan kami. 4,5 tahun lalu Dia meminta aku jadi pacarnya di restoran Jepang.. dan itu saat itulah juga pertama kalinya juga aku mencoba sushi dan tentu saja.. wasabi..

Kemarin kami merayakannya di Sushi Hana.. yang kebetulan lagi ada promo buy 1 get 1 free.Tempatnya enak... sushinya juga enak..Satu-satunya yang agak disayangkan, adalah karena dengan motivasi tidak mau rugi, dan mumpung ada promo buy 1 get 1, kami "terpaksa" beli 4 menu.. Dan... akhirnya kami betul2 kekenyangan. dan potongan2 sushi terakhir bener2 paksaan deh makannya.. hahaha...

Jika direnungkan, setahun terakhir penikahan ku ini lebih banyak diwarnai dengan struggle trying to conceive.. Dimulai bulan September akhir saat kami memulai berkonsultasi di lab. infertilitas di Siloam. Sejak itu berbagai test dan treatment mulai dicoba. Walaupun menguras dompet.. hehehe.. tapi dari proses ini aku jadi betul2 tambah sayang sama suamiku yang ternyata orangnya baekkk banget.. Dia benar2 menunjukkan bahwa our relationship are much more important than having a child.

Dalam karir, ada big change juga. Bulan Oktober lalu aku memutuskan untuk berhenti berkarir kerja di perusahaan orang lain. Dan Sejak Januari 2008 aku memulai untuk mencoba bersolo karir, dengan menjadi konsultant. Yah lumayan lah.. kerja nggak full time, jadi bisa banyak beristrirahat. dan yang penting, stress free.. bener2 stress free. walaupun penghasilanku sekarang hanya seperempat dari yang sebelumnya.

Hubungan dengan suami juga semakin menyenangkan..hampir-hampir tidak ada konflik..malahan lebih banyak berguraunya..oya, sekarang aku sudah bisa balas becandaannya..hehehe... bagi siapa yang kenal dia pasti tau lah maksudku :p

O ya.. Tinggal dirumah itu ternyata menyenangkan sekali..pagi-pagi bangun, buka jendela balkon, duduk di sofa.. ngelamun menikmati dinginnya hawa pagi... berdoa, baca alkitab.. atau kalau masih ngantuk, ya tidur lagi.. hehehe.. Kalau malam hari ada film bagus, nonton aja tanpa kuatir besok akan terkantuk2 di kantor.. betul2 kenikmatan tiada tara.. hahahahaha...

Walaupun kesannya seperti pengangguran, tapi aku punya pekerjaan sebagai konsultan, dan hal juga menyenangkan. Skill dan pengetahuanku di bidang finance bisa tetap terasah. Malahan, bisa menambah ilmu baru.

What a good year..

Thanks God for everything You gave for me..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar